Sunday, 9 February 2014

Saat kita sakit flu, pilek atau batuk, seringkali dokter memberikan resep antibiotik. Ditambah dengan pesan bahwa antibiotik ini harus diminum sampai habis walaupun sudah tidak sakit lagi. Tidak sedikit orang yang belum tahu alasan mengapa antibiotik ini  harus dihabiskan. Alasan mengapa antibiotik harus dihabiskan adalah

Pertama, jika antibiotik tidak dihabiskan maka akan terjadi resistensi pada bakteri yaitu kebalnya bakteri terhadap antibiotik dosis tsb. Sehingga, jika lusa anda mendapat penyakit yg sama dokter akan memberikan antibiotik dgn dosis yg lebih tinggi karena bakteri sudah kebal terhadap antibiotik tsb sehingga jika diberi antibiotik dgn dosis yg sama maka tidak akan mempan membunuh bakteri. Dengan memberikan antibiotik dgn dosis yg lebih tinggi ini dapat mengakibatkan terganggunya flora normal usus kita dan bisa bersifat toksik/racun bagi manusia.

Kedua, dalam upaya menghilangkan infeksi, kita harus memastikan semua bakteri penyebab infeksi telah mati. Jika Anda tidak meminum antibiotik sesuai dengan dosis, kemungkinan besar bakteri masih tersisa. Akibatnya kemudian, infeksi bisa datang kembali di tempat yang sama atau bahkan bisa berpindah ke tempat lain yang justru bisa lebih mematikan.

Pada umumnya dokter sudah memperkirakan dosis yg tepat sampai bakteri benar-benar mati atau habis. Oleh karena itu, jika Anda mendapatkan antibiotik maka harus diminum sampai habis walaupun sudah tidak sakit lagi. 

Tagged: , ,

0 komentar:

Post a Comment